Jumat, 30 November 2012

Tugas softskil kedua (wirausaha)


Nama    :    IRMA DWI WIRANTI
KELAS  :    3EB03
NPM      :    29210039
MATKUL  :    BAHASA INDONESIA

 TUGAS SOFTSKIL KEDUA

Judul     :    Wirausaha
Tujuan :    Wirausaha adalah untuk menjadikan seseorang yang mampu menciptakan                     dan merancang suatu gagasan menjadi realita.
             
WIRAUSAHA

            Wirausaha berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti : pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha, berarti perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Ini baru dari segi etimologi (asal usul kata). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur permodalan operasinya serta memasarkannya.
            Seseorang yang menjalankan usaha atau perusahaan dengan kemungkinan untung atau rugi, perlu memiliki kesiapan mental, baik untuk menghadapi keadaan merugi maupun untung besar. Sehingga seorang wirausaha harus mempunyai karakteristik khusus yang melekat pada diri seorang wirausaha seperti percaya diri, mempunyai banyak minat, bisa bersepakat, mempunyai ambisi, berjiwa penjelajah, suka mencoba sesuatu, dll
            Jadi wirausaha itu seseorang yang menjalankan usaha dengan kemampuan, kesiapan mental dan tekad yang besar serta siap menerima atau menghadapi kemumgkinan merugi maupun menguntungkan .






Judul     :    Wirausaha
Tujuan :    Mewujudkan  seseorang dapat menciptakan lapangan kerja sendiri atau                              mendirikan usaha sendiri dengan kemampuan dan kreatifitasnya.


WIRAUSAHA
              Wirausaha adalah seseorang yag menciptakan kesejahteraan untuk menggunakan sumberdaya, mengurangi pemborosan, dan membuka lapangan kerja yang diminta oleh masyarakat.
              Sebaiknya kita menjadi wirausaha dibandingkan kita bekerja dengan orang lain karena dengan kita menjadi wirausaha kita akan mendapatkan penghasilan yang tidak terbatas dan sesuai dengan kemampuan yang kita miliki tapi jika kita menjadi karyawan kita akan mendapatkan penghasilan yang terbatas walaupun banyak kemampuan yang kita miiki,  meskipun penghasilannya naik tetap saja tidak sebanding dengan wirausaha. Keunggulan  Seseorang wirausaha yang baik itu memilki dan memanfaatkan peluang dalam lingkungannya sehingga akan melakukan dan bertindak sebagai pencipta perluasan kerja yang dapat mneolong orang lain yang tidak memiliki pekerjaan dan menolong dirinya sendiri agar bisa menjadi wirausaha yang sukses dan dapat bersaing yang wajar, sehat, jujur, kontinu dan meningkatkan efisiensi usahanya serta menjadi wirausaha yang andal dan  ideal.
              Berdasarkan dari kesimpulan yang kita dapat bahwa menjadi wirausaha lebih baik dari pada kita bekerja sebagai karyawan karena selain berbeda dari penghasilan wirausaha juga dapat melakukan dan berindak sebagai pencipta perluasan kerja yang dapat bersaing secara sehat.

Tugas softskil pertama (outsourcing)


Nama   :         IRMA DWI WIRANTI
Kelas    :         2EB03
NPM     :         29210039
Matpel  :         Bahasa indonesia

 TUGAS SOFTSKIL PERTAMA

1.                    Topik     :  Masalah Tenga Kerja 

2.                    Tujuan      :           Untuk mensejahterakan karyawan atau kaum buruh untuk yang terlibat dalam sistem outsourching untuk mendapatkan upah atau gaji yang layak sesuai dengan keahlian dan bidangnya masing – masing

3.                    Judul     :  OUTSOURCING

OUTSOURCING

       Banyak masalah tenaga kerja yang tejadi di Indonesia dintaranya adalah outsourcing .Outsourcing adalah kontrak kerja antara karyawan dan buruh kepada perusahaan dengan persetujuan dari pemerintah dengan kontrak batas waktu yang telah ditentukan dan dengan UUD yang berlaku.
       Dengan diadakanya sistem outsourcing maka banyak karyawan atau buruh tidak setuju dengan adanya tindakan outsourcing dari pemerintah , dikarenakan minimnya upah atau gaji yang diberikan, tidak mendapatkan tunjangan , dan mereka juga ingin tidak adanya sistem PHK, sehingga menyebabkan para karwayan dan buruh sulit untuk mendapatkan kesejhteraan keluargannya dikarenakan jangka waktu tidak panjang dalam pekerjaannya atau tidak menjadi karyawan tetap.
       Dengan tidak adaya persetujuan dari karyawan dan buruh maka tepat pada tanggal 3 Oktober 2012, para buruhdan karyawan yang terlibat dalam sistem outsourcing demo besar – besaran tepatnya di gedung MPR dan DPR , maka dengan adanya demo maka pemerintah menetapkan kebijakan bahwa tidak semua perusahaan atau bidang diadakannya sistem outsourcing, hanya bidang atau pekerjan tentu saja.